Saat ini mungkin gue belum punya usaha bisnis yang bisa menampung kehidupan gue dan keluarga. Tapi suatu saat nanti mudah-mudahan gue punya bisnis yang punya dampak baik untuk masyarakat.
Nah buat kalian yang sudah memulai bisnis, tentu kalian ingin semua proses yang terjadi itu praktis, mudah, cepat dan aman. Tak mungkin di jaman yang sudah maju dengan teknologi seperti ini kita masih menggunakan cara-cara tradisional. Justru kita akan makin tertinggal dengan pesaing bisnis kita.
Efeknya bisa membuat bisnis kita akan sulit maju dan kalah jauh dengan kompetitor. Oleh karena itu, sebisa mungkin kita membuat bisnis yang kita bangun ini lebih persisten dengan terus berinovasi untuk membuat segala prosesnya menjadi lebih mudah dan praktis karena kemajuan teknologi ini.
Perkembangan Bisnis Offline To Online
Sekarang banyak usaha bisnis yang sudah beralih untuk memasarkan produknya ke dunia online. Seharusnya sudah dari beberapa tahun yang lalu di era marketplace mulai tumbuh, membuat semua semakin mudah menjual produknya masing-masing.
Buat usaha bisnis yang masih belum online, agak telat ya. Namun tak mengapa dilakukan sekarang sebelum terlambat. Tapi memang terkadang tidak semua bisnis membutuhkan penjualan secara online. Tapi tetap saja menurut gue online atau internet ini memudahkan kita untuk mengelola bisnis kita.
Kita tak perlu ribet melihat kertas-kertas catatan keuangan, tidak perlu mencari manual log penjualan dan sebagainya. Sistem cloud memudahkan kita memproses segala kebutuhan bisnis.
Saat ini kita bisa mengandalkan marketplace sebagai tempat berjualan menggantikan toko fisik yang ada. Itu memudahkan bukan? Tapi jangan terlena dengan adanya mereka. Tetap saja akan ada suatu kemungkinan kita tidak bisa membuka toko di marketplace tersebut.
Untuk itu, kita tentu wajib memiliki lahan tersendiri yang memudahkan pelanggan menemukan produk kita secara langsung dalam bentuk website perusahaan. Jadi marketplace ini ibarat booth toko yang ikut di pameran yang suatu saat pamerannya itu bisa berhenti.
Biar pelanggan mudah menemukan toko kita, ya tentu kita buat kantor pusatnya dalam bentuk website sendiri. Kitapun jadi lebih untung, karena tidak perlu membayar “biaya sewa” di marketplace tersebut bukan? Kita juga bisa mendesain kantor pusat kita seperti yang kita mau dan memberikan pelayanan lebih yang tidak bisa kita lakukan ketika “nebeng” dengan lahan orang lain.
Payment Gateway Akan Membantu
Ketika bisnis kita semakin besar, dimana pelanggan kita semakin banyak, tingkat penjualan semakin tinggi maka kita pun harus membesarkan kapasitas usaha bisnis demi memberikan pelayanan terbaik. Misalnya menambah pegawai, alokasi tambahan stok bahan baku, hingga mempersingkat pembayaran.
Salah satu inovasi pada bisnis kita adalah mempermudah proses pembayaran yang dilakukan customer. Coba bayangkan ketika bisnis kita membesar, pembeli semakin banyak tetapi kasir toko kita hanya 1 loket?
Akan membuat antrian panjang tentunya, pembeli resah terlalu lama mengantri bahkan mungkin tidak akan jadi membeli. Reputasi toko kita yang harusnya terjaga, malah menurun akibat kita yang tidak bisa meningkatkan layanan seiring kemajuan bisnis.
Hal tersebut berlaku juga di dunia online, ketika produk kita tersebar luas di internet, besar kemungkinan pembeli semakin banyak. Jika kita seperti tadi hanya memiliki 1 kasir atau ibaratnya kita Cuma memiliki 1 rekening bank untuk menerima pembayaran, tentu akan jadi antrian yang panjang dan membuat pelanggan kita kabur.
Disinilah kalian membutuhkan namanya payment gateway. Payment gateway adalah pintu atau gerbang transaksi pembayaran secara online yang bisa menerima jumlah transaksi yang banyak dalam waktu yang bersamaan dengan akurat dan aman.
Jadi dengan payment gateway, kalian seperti memiliki banyak kasir yang bisa terima segala jenis pembayaran terhadap produk kalian. Kalian tak perlu ribet lagi untuk memverifikasi, tidak perlu memiliki rekening bank yang banyak dan tidak perlu memiliki pegawai yang mengurusi setiap pembayaran yang ada. Semua dapat diatasi oleh layanan payment gateway ini.
Sangat membantu bukan? Kita hanya duduk manis dan memantau catatan penjualan.
NICEPAY
Nah salah satu payment gateway Indonesia yang bisa kalian gunakan adalah NICEPAY. Sebuah perusahaan dibawah perusahaan induk Nice Group. NICEPAY ini bergerak pada layanan payment gateway online yang bisa mengakomodir 6 jenis pembayaran seperti kertu kredit, transfer bank, debit, minimarket, dompet digital dan layanan non-bank lainnya.
NICEPAY juga punya rekanan bank yang cukup banyak. Jadi pelanggan bisnis kalian bebas menggunakan bank yang mereka miliki untuk transaksi dengan bisnis kalian. Enak bukan? Kalian hanya menunggu transaksi diproses oleh Nicepay, dan dana masuk ke rekening bank kalian.
Payment gateway NICEPAY ini punya teknologi yang memastikan transaksi pembayaran diproses dengan aman dan cepat. Mereka memiliki NICEPAY FRISK, semacam fraud detection untuk mengatur resiko keamanan yang mungkin akan terjadi.
Ditambah lagi, kalian bisa mendapatkan support dari teknisi NICEPAY selama 24 jam selama 7 hari full. Jadi jika ada masalah, laporan kalian bisa langsung diproses dan dibantu penyelesaian oleh teknisi yang handal.
Sudah banyak ternyata yang sudah bermitra dengan NICEPAY ini, seperti Payfazz, elevenia, bobobobo, itemku, shopee, misteraladin, dan banyak lagi lainnya. Kalian tidak tertarik menggunakan teknologi yang satu ini? Payment gateway yang akan membantu mempermudah penjualan bisnis kalian.
Kadang sudah banyak cara yang dibagikan para suksesor bisnis diluaran sana tentang bagaimana upgrade bisnis kita sendiri. Tapi yang sering adalah kita sendiri yang sulit untuk mencoba dan menjalankannya.
Inovasi sudah banyak, tinggal kita sendiri yang pilih untuk tetap menggunakan cara yang ada atau coba hal baru yang ternyata mempermudah bisnis kita seperti payment gateway ini.
Baca Juga : Review Xiaomi Mi Band 4 : Worth It Dibeli Dengan Harga Segini
Bagaimana? Tertarik menggunakan salah satu payment indonesia yang satu ini? Kalian bisa mengunjunginya di website resmi NICEPAY. Gue hanya menyampaikan, tetap kalian yang memilih.
Leave a Reply